what the day

... have I ever told you before that I'm in love with the sunshine, sky and the ocean since I was born ?...

well, let me tell you this..
I don't know where to start, I don't know since what time..

yang pasti, ketiganya adalah gabungan eksotisme yang memukau.. buatku..
serasa magic.. waktu melihat laut, seolah aku terisap ke dalam kedalamannya yang tak terjangkau. semuanya tenang.. berriak seirama. semua ketakutan atau rasa cemas sejenak tenggelam ke dasar laut. dan aku terhipnotis oleh arus nya.

dan hari ini, sungguh...

Oktober hampir dimakan tahun, sebentar lagi dia pergi, dan baru muncul lagi tahun depan. I love october, since a several years ago..
semenjak aku menemukan 'matahari' pertamaku, dibawah pohon flamboyan, saat bunganya sempurna merekah. semuanya merah. dia yang sudah menyadarkan aku bahwa hidup itu ada beragam sisi. bahwa tidak semua laki2 itu seperti yg aku bayangkan.

That's why I love flamboyan sooo much..

satu hal yang aku ingat betul dari dia, kebiasaan dia melihat langit. entah apa yg dilihatnya di atas sana. burung, kah? awan, kah? atau masa depannya, kah??

entah.
and you know what, he look sooo handsome everytime he did that...
and I'm in love with the sky..

and so it is..

... aku ga tau dia dimana sekarang dan menjadi apa.
aku mengaguminya sebagai 'matahariku' aku mencintainya sesederhana itu. sesederhana si cebol yg hanya perlu memandang ke langit saat rindu.

sesederhana itu.
tak perlu lah dia jadi punyaku. atau jadi seperti mauku.

bahkan,
aku hanya mengenangnya sekali setahun,, yaitu di bulan oktober, yaitu disaat aku melihat flamboyan berbunga sempurna...

lalu aku akan membekukannya lagi, memasukkannya ke peti. dan aku akan melanjutkan hidupku, lagi.

siang ini,
rasanya kenangan tentang dia meruah.
saat aku makan di restoran di pinggir laut. dan melihat matahari, langit dan laut menyatu tanpa batas. aku mengenangnya sepuas hatiku. sebebas aku mau. dan makin sempurna saat sepanjang perjalanan aku melihat flamboyan berbunga merah. sempurna merekah.

tapi aku sadar, aku tidak hidup di masa lalu,
dia harus kembali,
ke peti..

bagiku dia sudah terbang, pergi..
aku sudah relakan dia bebas, pergi..

dan bersinar bersama dunia.
terimakasih, matahari ku.. untuk moment oktober tahun ini..

firasat

..aku pikir aku sudah mati rasa, ternyata.. belom banget2 kok.. :P

perasaanku akhir2 ini ga enak banget. nyesek, sakit, rasanya ga enak bgt. mau nangis, tapi ga tau mau nangisin apa.. rasanya ada yg ngganjel. bahkan di kantor (di kost juga si) selalu ngejatuhin sesuatu.. apa yg aku pegang jatuh terus..

sumpah kepikiran,
dan aku cuma bisa berdoa,
"ya Allah, lindungilah orang2 yg aku sayang"

mau nelfon rumah, lupa2 mulu..

pas isi pulsa n mau nelfon, malah mama yg nelfon duluan..

dan ternyata, bapak kecelakaan...

...
........ speechless............

aku ga nangis pas dikasi tau sama mama..
harusnya kalo di pilem2 ato sinetron kan, aku nangis ya..
ko ini ngga...

kadang aku takut hatiku mati rasa,
kebencian dan dendam masa lalu membunuh sensor perasa di hatiku..

hii
sumpah, air mataku ga keluar di saat yg diperlukan..
ga harus keluar air mata si.. cuma normalnya aja... :(~

katanya si bapak cuma lecet2 aja.. tapi kepalanya kebentur..
itu dia yg bikin celem X_X

moga2 aja ga kejadian hal2 yg serem..
amin..

celetuk

... itu kebiasaanku :) ...

orang-orang disekitarku memberi banyak sekali julukan. dari yang manggil pipit, si burung, si bawel, tapi aku suka panggilan2 yang unik2 yang ditujin ke aku. well, I have told ya that unik is have the similar meaning with aneh/weird.. hahaha :D
gapapa..

mereka bilang itu semua bikin aku keliatan yang paling bersemangat diantara yg lain.

yea, that's what a life sould be, right?
badanku ini emang kecil.. dan mulutnya emang toa abiss.. ngoceh tanpa jeda. kayak pipit, cicicuit cicicuit.. :D
tapi yang paling aku inget adalah aku sering di panggil si 'kecil'. selain panggilan asliku yg aku bawa dari lahir, putri, puput atau tiwi. seringnya si pada manggil puput.. kalo tiwi itu panggilan untuk org yg 'spesial'.

terlepas dari panggilan asli ku, panggilanku selalu aneh2. ya itu tadi, si burung, si bawel, si kecil,,
bahkan ada yg ngasi julukan, si 'heri' (tukang heboh sendiri).

jadi inget, orang2 yg sering manggil aku kecil,,
"kecil, kamu apa kabar??"
"kecil, kamu dari mana aja ??"
"kecil, kami merindukanmu sangat.."
"kecil, kamu buawel banget siii...."
"kecil, kamu sarapan pisang, apa, ngoceh mulu..."

hahahaha :D

I miss that sound,, really miss that call...
kadang ada yang nanya,

"enak ya, jadi kamu. kayaknya hidup kamu tu bahagiaaa bgt. ga ada beban.. ngoceh terus kayak burung.. "

well, bagus lah kalo banyak yg berpendapat aku kayak gitu.. :)

I'll wait (taken from poeticheartache.tumblr.com )

“ You’re here.
You’re gone.
You’ll stay.
I’ll wait.
Who were we? I ask myself a thousand times a day.
Who were we? Who are we now? Who am I to you? Who are you to me? I don’t know.
Or rather, I don’t want to know.
Get out of my thoughts. We are only fragments of the people we once used to be. Where did you go? Why did you leave? I was your moon, you always said. Wolves howl at me. I lit up your darkness.

When you see the moon, do you think of me? I’d be a liar if I said I didn’t think of you when I look up into the night. Clearly I still think of you as crazy as that is. I still love you, as crazy as that is.

Not to say that I’m still madly in love with you— don’t get me wrong. I’m not some crazy stalker who is still pining over a very important man in her life. I promise I’m not. It’s just different with you. You’re different, I guess. It’s your nature. The way you look at me just makes me feel so vulnerable. My legs turn to Jell-o and I just want to fall in your arms even though I know you won’t catch me. When my pen turns to ink on a page, why does it find itself lovingly carving out your name? You and I both know that you don’t deserve this much thought, this much activity from my brain.
You’ll never know though. You’re here in my heart.
You’re gone from my life. You’ll stay with my mind.
I’ll wait for you.

kelakuan si supir angkot

kadang bikin kesel, ngeliat dia selalu ngelanggar tata tertib lalu lintas..
tapi,
berkat tingkah menyebalkannya yg sering nyerobot2 itulah aku jadi ga telat ke kantor. =D huahahahaha. kedengerannya aku munafik bgt gt. yea, maybe.
kadang aku mikir, supir angkot kayaknya emg musti mahir main curang dalam berlalu lintas.

seperti biasa, pagi ini, aku naik angkot B06 kapuk-kamal. satu2nya ngkot yg lewat area kantorku. dan, di cengkareng sedang ada proyek pembangunan fly over untuk akses ke bandara. jadilah jalanan itu carut marut. hampir tiap hari.

sebenernya dari kost ku menuju ke kantor hanya dibutuhkan waktu kuranglebih 10 menit, bahkan kurang. kl dlm keadaan jalanan lengang. tapi, karena jalannya musti muter2, ditambah kondisi jalan yg bikin macet, jadilah perjalanan ke kantor memakan waktu sampai 30 menit bahkan lebih !

o, gosh...
aku jadi musti bangun pagi2, mandi pagi2, dandan pagi2.. (ya iyalah!)
tetep aja nyampenya mepet pas mo masuk. fiuhh...
pagi ini, angkot penuh sesak.. kayak biasanya. tapi luar biasanya si angkot yg aku naikin ini, bisa ngangkut 20 orang,, waw!

aku, duduk di depan, berempat bareng sopir. (glek!)
wews..

ah, lupakan soal angkot tadi pagi, bikin moodku jelek..
;D

tapi, kenapa kah supir angkot bersikap seperti itu? (rata2 pada hobi ngelanggar tata tertib lalu lintas)
bisa jadi karena mereka kejar setoran..
bisa jadi rata2 mereka orang yg tempramental dan tidak sabaran..
bisa jadi,, kurang pendidikan perlalulintasan.. :-P

mereka tu bisaaaaaaaa aja nyari jalan untuk cepet sampe tujuan...
heran,
makanya dibuatlah istilah mental supir angkot.
sebutan itu di tujukan untuk mereka pengguna jalan raya yang sukanya nyelip n nyerobot jalur. sukanya nyari cepet tapi bikin orang lain ribet.
waw, tolong ya masukin istilah itu ke kamus istilah anda!

haha!
oiya, jangan juga segan2 meneriaki supir mobil pribadi yang suka bikin jengkel dengan kalimat ini,
" woy, jangan bermental angkot dong. mobil mentereng tapi jalannya kayak angkot.."

karena eh karena, aku pernah mengatai orang dgn kalimat itu. :D

Ayahku hebat

Terlepas dari semua sifat kurangbaik-nya (well, we're only human, right?!), bagiku ayahku adalah ayah yg sempurna.
Dia banyak mengajarkan aku tentang hidup. Aku tau dia jauh dari sempurna, karena banyak sifatnya yg unik (well, unik adalah bahasa halus dari 'aneh'.. -,-) dan sering membuat wajah semua anggota keluarga kami kecoreng.. tapi ya itu tadi. terlepas dari semua itu, bagiku dia ayah yang baik.

kata2nya yang membosankan, kadang mengandung filsafat tentang hidup. aku yakin dari beliaulah aku memiliki sifat optimisme tingkat tinggi, kemampuan birokrasi yang bisa dibilang waw, ambisius yg sangat dahsyat ;D, prinsipil, tegas.. semua sifat keras aku dapat dari beliau. kadang menyusahkan. tapi keras dan tegas aku yakin merupakan hal yang selalu disebut teman2ku kalau aku berjiwa pemimpin. (serius tau, ada yg bilang gt.. ;D )

 beliau selalu mengajarkan kami berempat untuk kuat dalam menghadapi hidup. beliau selalu menyuruh kami untuk gemar membaca dan berlatih membaca cepat. beliau tidak pernah merokok.

perkataan yg paling aku ingat dari beliau adalah "jadikan itu sebagai cambuk".. itu diucapkannya setiap kali ada hal yang tidak menyenangkan dalam hidupku. entah itu nilai ulangan jelek, seragam yang jelek, atau apalah yang kurang memuaskan,, ya... aku jadi merasa jiwa dan ragaku penuh bekas cambukan. karena banyak hal kurang menyenangkan yang terjadi dalam hidup ini.

ya, beliau mendidik aku untuk menjadi orang hebat.
aku percaya itu.

dulu, beliau tidak yakin dengan kemampuan saya, yang lebih cenderung ke bidang seni dibanding sains apalagi sosial, atau ekonomi (seperti beliau), apalagi politik.

saya pernah mengalami hal2 menyenangkan sewaktu kecil bersama beliau. saya selalu diajak ke toko buku supaya minat membaca semakin tinggi. dan beliau juga sering mengajak melihat pameran, dan jalan2 ke tempat wisata. sepertinya sepele. tapi itu sebenarnya berdampak baik, karena kebiasaan itu saya tumbuh menjadi orang yg pemberani, mempunyai semangat berpetualang yg tinggi, dan tidak canggung.

Ayahku, terlepas dari semua hal buruk yang pernah dia torehkan dihidupku, aku menyayanginya. sungguh. aku menyayangi beliau nomor tiga. setelah nomor satu dan dua yg adalah mama.
Aib, atau hal jelek apapun dari beliau cukup aku dan keluargaku saja yang tahu. orang lain tidak berhak. siapapun yang coba merendahkan beliau, aku akan berusaha membelanya. sebisaku. sebagai kewajiban ku atas statusku sebagai darah dagingnya.

Aku sudah memaafkan segala salah ataupun sakit hati yang telah dibuatnya di masa lalu. aku menerimanya sekarang, besok dan kelak..

dia Ayahku, kebanggaanku.
aku menerima beliau apa adanya, sepenuh hatiku. tanpa dia aku bukan seperti ini. aku bisa saja jadi anak yang manja atau materialistis, atau tidak bersyukur.
tapi tidak,
karena aku punya orang tua yg sempurna.
Bapak, Mama.. aku sayang kalian.. aku akan selalu berusaha mewujudkan kehidupan yg jauh lebih baik buat Mama sama Bapak.

<3 Puput, your beloved daughter..

melihat diri sendiri

..umur yg semakin tua belum tentu membuat kita lebih bijaksana..

bukan berarti aku merasa aku bijaksana ya...
karena aku emosional dan tempramental. dan orang bijaksana tentunya tidak seperti itu.

iya, bukan?? *bukaaaaaaaaaaaaann..... (-.-)'*

kemarin siang aku ngobrol dengan bosku ketika makan siang di kantin kantor. aku suka ngobrol atau dengar cerita2 dari dia, karena banyal filsafat yg bisa aku curi diam2..
jadi dia bertanya pada saya begini, " Putri, bagaimana caranya beramal tapi tidak menyakiti kedua belah pihak. baik dari sisi pemberi sedekah, maupun si penerima sedekah."

saya terdiam sesaat. dalam hati saya berfikir, dari pihak si penerima apa ruginya sih..
tapi flashback, aku pernah menjadi si penerima sedekah. saya kuliah dibiayai oleh tante saya. beliau sangat baik hati menyisihkan sebagian hartanya untuk membiayai kuliah saya yang tidak murah. tapi dilihat dari sisi saya sebagai penerima sedekah, saya tidak merasa bahagia atau leha2 atau apalah itu sebutan yang tepat.
setiap saya menerima uang pemberian dari tante saya, saya selalu merasa rendah. saya tau, itu hanya perasaan saya saja. Tante saya tidak pernah merendahkan saya.
saya selalu bertanya dalam hati, "sampai kapan saya seperti ini, menerima pemberian orang.."
rasanya tidak enak. sungguh. tapi dari situ saya termotifasi untuk terus bergerak menjadi sesuatu, biar saya bisa menjadi 'yang memberi' bukan lagi 'diberi'..

kembali ke obrolan saya dengan bos,
ternyata bos bersedekah sama orang, dan ceritanya si orang yg menerima sedekah itu tingkahnya kurang menyenangkan bagi beliau. si penerima sedekah itu membuat bos saya kecewa. ya, kurang lebih begitu lah.
flashback lagi, bisa jadi saya juga begitu. mengecewakan tante saya. tapi saya ga tau. karena tante saya tidak menyinggung saya. saya tidak tau salah saya dimana. begitupun bos saya, dia bilang, " ya udah, saya diemin aja, biar dia belajar sendiri.."

belajar sendiri...

itu tergantung orangnya. saya, iya, saya belajar sendiri. tapi kekecewaan itu menurut saya sebaiknya tetap di ekspresikan daripada dipendam dan jadi borok di hubungan kedua belah pihak.
owh, itu menohok diriku sendiri.
dan seharian kemarin aku masih saja kepikiran kata2 bos..

kembali ke kata2 bos, saya sempat menanggapi omongan bos dengan jawaban seperti ini, " bapak mending ngomong aja, apa yg bikin bapak kecewa. daripada dipendem, dia ga bakal tau salah dia dimana. dia ga bakalan bisa berubah" dan itu lagi jawaban dia, biar dia belajar sendiri..

aku menghargai usahanya untuk mencoba memandang sesuatu dari berlainan sisi. tidak hanya dari sudut pandang dia, tapi dia mencoba melihat dari sudut pandang yang lain..
waw.. menurutku masih jarang orang yang seperti itu.

kebanyakan dari kita melihat dari sisi kita. termasuk aku sendiri kadang seperti itu. yah, manusiawi sih. bahkan kadang kita egois saat menyikapi masalah dengan mengatakan, "cobalah lihat dari sudut pandangku" atau "kamu ga ngerasain apa yang aku rasain"...

well, itu adalah pelajaran hidup yang ke.. *banyak*

kita harus bisa lebih bijaksana dalam menyikapi ataupun memandang sesuatu..
tapi kadang memang emosi membutakan hati dan pikiran...

aku juga lagi belajar kok, semoga aja kelak aku bisa jauh lebih baik lagi,
amin ya Rabb...

untittled

I think I'm worse than a jerk...

I don't know, but I feel so terrible now..
I heard much speculation about me, that is untrue..
 mereka boleh bilang aku apa, mereka boleh ngatain aku apa, terserah.
tapi jangan sampe mereka bikin pusing apalagi bikin sakit ati keluargaku. terutama mama. karena aku yg pertama yg bakal bikin perhitungan dengan mereka.

sebenernya apa si permasalahannya..
kenapa sampe panjang begini si....

ga sampe otak aku sebenernya.
ga penting bgt dibahas. semuanya bikin cerita sendiri jadinya. dan aku dan keluargaku dan semua yg ada di sekitarku harus nanggung derita.

aku percaya Tuhanku tidak tidur.. dia yang akan balas semua rasa sakit yg aku rasain sekarang. mereka mungkin lupa kalau semua ada balasnya. semua ada akibatnya.

akibat atas menyakiti perasaan keluargaku.

aku capek mikirin ini.
udahlah, biar Tuhan yang memperingatkan mereka.

aku sudah muak.

" .. I try to be perfect but no one believe me .. "

kesempurnaan hidup

apa yang membuat hidup ini sempurna,
jawabannya adalah, MATI...

kita lahir tidak membawa apa-apa..
di dunia kita mencari, kita menemukan, mengembangkan, menghasilkan dan menikmati ..

saat kau telah memiliki semuanya, apa lagi yang akan menyempurnakan hidupmu..

ada yang sudah punya keluarga yg bahagia,
ada yg sudah memiliki kekayaan yg melimpah,
tapi dia masih belum puas..
masih mencari..

apa yang dia cari ??

sebenarnya dia mencari satu hal yang bisa menyempurnakan hidupnya.

tapi bisa jadi dia tak tahu apa..
apa yang bisa memuaskannya..

karena dia hanya manusia.
semakin dia mencari, semakin dia gelisah..
semakin gelisah semakin tersesatlah dia..

semua akan terasa sempurna saat dia meninggalkan raganya dan melayang terbang ke sisi Yang kuasa..

saat aku kehilangan nenek dan kakekku disaat yang hampir berdekatan, aku pun baru menyadarinya.

aku tak terlalu dekat dengan mereka, namun saat mereka pergi mereka seperti membisikkan nasihat mulia tiada tara tentang hidup ini..
aku memaafkan segala salah mereka..
dan mereka pergi meninggalkan kami semua anak cucu nya yang berduka.

tidak terlalu pagi juga mereka pergi.
justru kematianlah yang membuat hidup mereka akhirnya menjadi sempurna.
seperti puzzle yang akhirnya menemukan kepingannya yang terakhir sebelum ia musnah menjadi abu.

aku belum mengharapkan keempurnaan hidupku.
aku masih termasu dalam golongan mereka yang mencari.
yang berusaha, yang berkarya, yang masih ingin menemukan, dan menikmati...

aku masih ingin memberikan kehidupan yang lebih baik kepada kedua orang tuaku sebelum akhirnya Tuhan menyempurnakan hidup mereka.

aku masih ingin mengabdi lebih jauh kepada mereka sebelum Tuhan memusnahkan puzzle kehidupan mereka.

dan aku percaya, jika sudah saatnya nanti, Tuhan pasti akan menyempurnakan kehidupan kita. karena itu semua pasti.
semua manusia pasti akan mengalami, Mati...

tapi itu semua rahasia Tuhan...
dan kita manusia, hanya bisa menunggu.

sepenggal sajak buat matahariku

apa kabarmu matahariku...

aku merindukanmu disini.

ini oktober, saatnya flamboyan berbunga.
ingatkah kau akan masa itu, matahariku?
masa saat au meyakinkan aku, bahwa hidup itu indah,
dan aku luruh dalam terikmu..

aku senang ini oktober, tapi aku tidak bisa melihat flamboyan bersamamu.
musim hujan ini,
mendung2 keparat itu sudah sembunyikanmu dari pandanganku.

aku kangen kamu, matahariku..
tolong jangan berhenti bersinar..

aku ikhlas meski mungkin hanya bisa memandangmu dari sini.

flash back

apa yang ada dibenakmu, saat mendengar kata MATI... ??

pernahkah kamu meminta atau mecoba untuk mati..??

sebut aku gila, kalau memang itu sebutannya..
karena jujur aku pernah menjadi salah satu dari orang yang meminta mati.

tapi itu dulu.
waktu aku masih belum bisa mengendalikan emosiku sendiri.

banyak hal buruk yang pernah terjadi di masa kecilku. dan akupun tumbuh dewasa dengan emosi yang super parah.
mudah meledak2.
mudah marah.
dan mudah terpengaruh.
selalu mencari pelarian atas semua masalah tanpa berfikir sehat.

aku merusak diriku sendiri.

tapi lalu aku sadar..
mau sampai kapan aku seperti ini.

tapi saat aku sadar, bukannya hidupku semakin 'bener', tapi justru makin kacau.
dan bisa jadi sebenernya kekacauan itu buah dari kelakuan buruk-kelakuan burukku sebelumnya.

saat itu sempat aku minta sama Tuhan,
"Tuhan, tolong cabut nyawaku sekarang.."

aku selalu mencerobohkan diri.
nyebrang ga liat2..
sengaja,
ya itu tadi.. sambil mengatakan itu kedalam diriku sendiri..

tapi Tuhan tidak mengabulkannya.

lalu kemuadian, setelah lama aku tenggelam dalam kalut hidupku yg corat marut. aku berfikir,
gimana jadinya kalau aku mati??

bulu kudukku berdiri..
ternyata aku masih takut mati.
aku belum siap ditagih laporan oleh Tuhan.
aku belum mau meninggalkan orang2 yg aku sayang.
aku belum mau meninggalkan dunia ini.

ternyata aku masih takut.

ternyata aku manusia pengecut.

aku penakut.

lalu aku mulai berfikir normal,
apa yg bisa aku lakukan kedepan
untuk jadi lebih baik...

dan semua hal yang aku lakukan hingga kini membuat aku juga makin takut mati..

aku belum siap meninggalkan segala yg aku miliki sekarang,
belum siap meninggalkan orang2 yg aku sayang,
aku masih ingin mencapai banyak target2ku..

dan sekarang aku minta pada Tuhan,
"Tuhan, beri aku umur panjang,, demi orang2 yg aku sayang dan menyayangi aku.."

amiiin....

ganteng ku

soulmate ku di kantor, belahan jiwaku dalam mengerjakan segala tugas kantor..
tim-ku dalam bekerja yg paling baik...
aku selalu jadi aku, dihadapannya..
aku bisa ketawa, kadang sedih ato nangis..
aku bisa seneng dan sedih bersama dia..

tapi kadang sedih kalo dia udah mulai ... ngrestart.

yoi, dia adalah komputer aku di kantor.
ha-ha-ha..
ketipu!

sebel kadang sama si gantengku itu. bisa kadang dia ngrestart sehari 8 kali...
omigosh..

dia tu ya, pertama di nyalain pasti udah ngrestart satu kali, trus siang2 gitu
kadang dia ngambek lagi

dia moody mirip sama yg make : D

kenapa aku menamainya si ganteng..
karena aku perempuan. bagiku dia soulmate aku. dan aku masih normal. jadinya dia itu harusnya laki2..
ya nggak sih??

huahahahahaha....

oh, gantengku..
jangan ngambek lagi ya... :-P

menyakiti dan disakiti

apa bedanya, antara menyakiti dan disakiti ?

bagiku dua-duanya nyakitin. dua2nya nggak enak.
kalo kamu milih yang mana?

mending yang mana?

ga enak dua-duanya ya...
kalo aku mending disakitin.
kalo disakitin itu udah biasa. disakitin bikin hatiku kapalan. makin kuat. dan aku selalu bisa mencari pembenaran untuk bangkit lagi.
kalau menyakiti..
aku juga biasa nyakitin orang. kadang sengaja. kadang ga sengaja.

aku sering nyakitin orang yg katanya sayang sama aku. karena aku muak denger kata sayang.

kadang menyakiti itu candu.
lagi, dan lagi..

tapi saat sudah melakukannya, bukan menyenangkan.
waktu udah kejadian, aku nyakitin orang lagi, yg ada aku selalu dihantui rasa bersalah.

rasa bersalah itu kayak kutil yg nempel terus.
walaupun aku juga bisa nyari pembenaran terhadap diri sendiri- lagi, tapi jauh lebih lama.

dan selalu ada pertanyaan miris, tiap kali aku menyakiti orang,
'apa aku salah, Tuhan?'

aku merasa aku tidak berhak menyakiti siapapun. karena kedudukanku dengan mereka yg aku sakiti dimataMu adalah sama.
siapa aku yg dengan lancang menyakiti sesamaku..

maaf Tuhan..
hatiku sungguh mati rasa.
menyakiti dan disakiti bukankah keseimbangan dalam hidup?

tolong bilang aku salah Tuhan.
karena kadang aku butuh seseorang yg bisa nyalahin kelakuanku yg kadang kayak setan ini.

the virgin

Aku lagi denger lagunya the virgin.
Udah agak basi sih.. Tapi masih enak di kuping.
Jadi inget anak tetanggaku di kontrakanku yg lama. Jadi kangen.. ;'(

Jadi, *mulai cerita ni, dengerin ya*
Anak tetanggaku itu suka main. Bareng temen2 sebayanya yg juga anak2 tetanggaku yg lain. Kelakuan anak yg normal. Dia suka nyanyi. Suara anak tetanggaku itu lumayan bagus. Nah, dia sama temen2 sebayanya tu suka main 'kontes2an' yang mana permainannya selalu berhubungan dengan nyanyi.
Sudah persis seperti program televisi. Program musik yg ada di tipi2 swasta. Ada sesi tebak lagu. Ada sesi bintang tamu. Ada sesi chart lagu terfavorit.
Keren.
Menurutku mereka keren. Bisa jadi dia berbakat untuk menjadi kru kreatif stasiun tivi swasta.
Nah, di sesi bintang tamu, mereka berlagak seperti penyanyi papan atas yg sedang tenar. Yg lagunya sedang diputer dimana2. Terakhir sebelum aku pindah kontrakan baru karena mulai masuk musim ujan ( daerah kontrakanku yg lama langganan banjir ), mereka seneng banget nyanyiin lagunya the virgin yg cinta terlarang.

Jadi, **jadi melulu,tapi ceritanya masih belom jadi ni**
Mereka tu nyanyiinnya kreatif bgt, menurutku. karena mereka nyanyiinnya pake suara satu, suara dua gitu. Jadi ada penyanyi utama, sama ada satu lagi backing vokal. Tetanggaku yg suaranya agak bagus itu jadi backing vokalnya. Yg jadi vokalis utamanya adalah tetanggaku yg lain. Yg mana suaranya 'parah'. Suaranya tu serak2 melengking. Tapi secara stage act dia lebih oke.

Kalo liat mereka mulai nyanyi tu, sumpah. Bagiku menakjubkan. mereka nakal, annoying, tapi bagiku mereka kreatif.
Suara yg melengking itu sebenernya yg paling aku inget. Yg stuck di otakku. Suaranya ga bagus2 amat tapi pedenya bukan main.
sayangnya ga sempet record perform mereka.. hihihi.

Lah, kok aku malah jadi kayak komentator di acara tivi musik ya ?!
*huahahahahahaha*

I love Indie

this is a sticker on my friend's PC..

aku suka mengatakan, membaca berulang-ulang kalimat ini. I love Indie. semacam spirit untuk terus berkarya walaupun hanya secara personal. tanpa takut dibayang2i oleh suatu label atau rule2 yg ga penting. yg malah mengebiri kreasi kita dan bikin kita kehilangan style atas karya kita sendiri.

 let's yelling ;

" I Love Indie !"

inspirasi

keran ide di otakku hari ini mengalir deras.. !

hari ini tiba2 banyak banget draft yg aku bikin untuk mainan baru. ga nyangka. tiba2 ada aja suara *ting*. inspirasi itu datang berkunjung. waw. magic... *huahahahaha*
seperti biasa, bangun pagi, mandi, berangkat (untung ga kena macet), sarapan di kantin mba asih, and a cup of coffee in the morning.. cukup lah untuk menyuntik semangat di tubuhku. ditambah lagu2 yg bisa bikin seneng..
musik itu mendukung lo..
jadilah aku bekerja dengan sangat semangat. bikin sket kasar aja mpe banyak banget. waw.

kerja kerja mari kita kerja..
yay yay yay !!
I love my job.

fair and unfair

".. sometimes life is unfair.."


ya, aku setuju. saat ini, menit ini, detik ini terutama.sebuah ketidak benaran menyebar luas sebagai kontroversi atas aku. ketidakbenaran yg dianggap sebagai kebenaran. sebuah tulisan uneg2ku disebuah buku pribadiku dibaca orang. dan disebarluaskan dari mulut ke mulut dengan tambahan bumbu dramatisasi cabe yang super pedas. jadilah banyak versi yg ada berkeliaran liar dan menyebar menjadi sebuah fitnah.
iya, bagiku fitnah.
mereka makin melihat aku sebagai pihak yg salah, dan tak tau diri. bejat, kata kasarnya.
siapa yg salah sih sebenernya?
aku???

yg ada aku ngerasa kayak ditelanjangin..
itu buku pribadiku. dalam kondisi apapun juga nggak ada yg berhak baca. apapun alasannya. aku emg childish. masih hobi nulis dibuku-yg sebenernya juga bukan diary, hanya saja bersifat pribadi-setiap ada uneg2. hampir tiap hari.
bukan kebiasaan. tapi aku membiasakan diriku untuk menulis. aku masih ada obsesi untuk menulis dan nggak mau bakatku ilang gt aja gara2 aku jarang nulis dan kagok.
jujur aku pengen banget teriakin kuping mereka, AKU BENCI!

tapi aku menghormati mereka sebagai orang2 yg setidaknya sudah lumayan berjasa dihidupku. harusnya mereka bisa mikir kan, kenapa aku sampe nulis n ga  ngomong langsung..
karena aku ngehargain mereka.

itu.
tapi kalo jadinya begini, ya... jgn berharap aku bisa lebih menghargai mereka.
tadinya aku ngerasa bersalah. berniat mau minta maaf. tapi setelah perkembangan cerita sejauh ini,
ga akan.
aku makin ngerasa kesalahan bukan di aku.

sumpah, rasanya sakit.
karena fitnah itu sampai ke telinga mama.. bapak.. kakak2ku..
aku cuma bilang,
"percaya aja sama aku, tolong. aku ga sebejat2 amat ngejelekin atau ngebobrokin keluarga orang. semua cerita itu udah berubah jadi fitnah. semua udah didramatisir"
dan keluargaku percaya sama aku.

itu sudah. cukup banget jadi kekuatan aku untuk panas kuping, panas ati ngadepin omongan mereka.
well, aku bukan orang yg sempurna.

aku inget petikan kata2 kakaku waktu online tadi..
yg bikin aku introspeksi lebih lanjut..

K : you know..
k : sometimes
k : life is unfair
k : "kebenaran"
me : I know
k : apa sih kebenaran?
k : kebenaran adalah sesuatu hal yang sesungguhnya?
k : atau kebenaran adalah sesuatu hal yang diketahui oleh banyak orang..
k : ..sebagai hal yang benar?
me : bisa jadi dua2nya
k : salah
k : dalam banyak hal..
k : terutama dalam hubungan antar manusia..
k : kebenaran adalah sesuatu hal yang diketahui oleh banyak orang
me : berarti kadang kita harus bohong untuk dianggap benar??
k : hmm..
k : sedikit meleset
k : kebenaran itu tidak akan ada artinya jika tidak ada yang mengetahuinya
k : ..kecuali tuhan pasti tahu mana yang benar dan mana yang salah

well, life is unfair. tapi ketidak adilan itu bisa jadi keadilan yg diberi Tuhan kepada kita. siapa kita bisa mengatai Tuhan tidak adil..??
keadilan dan ketidakadilan itu hanya Tuhan yg berhak memutuskan. begi orang mungkin aku sedang mengalami ketidak adilan. tapi bisa jadi itu pantes buat aku. biar aku bisa belajar jadi pribadi yg jauh lebih baik lagi. bisa jadi Tuhan sedang menempa mentalku untuk menjadi orang yg hebat.

biarlah hanya Tuhan yg berhak menghakimi aku.

si 'abang'

seseorang mengirimiku lagu ini, dan aku suka banget ^^ 
http://www.youtube.com/watch?v=a27IgsQckTI

the end of jerat

fiuuhhh...
finally si jerawat laknat itu meletus. udah ga nahan sakitnya. tapi ko ngebekas ya?? padahal keliatan banget kalo diliat walaupun ditutupin poni. kasian banget deh gua... ;'(
gara2 noda jerat aku jadi mati gaya. poninya kalo dipake buat nutupin keliatan bgt kalo maksa. jadinya ya,, biarin aja lah. sementara ini ga bisa narsis.

tapi yg penting dia sudah tamat riwayatnya. itu aja lah. berkat koyo jahe juga mungkin.. ;D
ha ha ha.

I love u full koyo jaheee...... ^^

koyo cabe

masih tentang jerawat keparat. oops.. *tutup mulut*
:-O
aku dapet obat2an tiap bulan dari kantor. tapi dasar bos aku orang tionghoa.. jadi banyakan obat2an tradisional punya.. seperti ; balsem, minyak angin, koyo cabe, minyak oles..
tapi berhubung aku males bawa, jadinya aku tinggal di laci meja kerjaku.
nah,, ini jerawat mulai menggunung.. dan aku jengkel sangat. tiap nyisihin poni selalu aja kena.. sengkring2..
aku buka laci dan ngliat ada se pak koyo cabe dari bos. aku tempellah dia di jidatku.. di puncak si jerawat sial itu.
"hahaha, mati kau !" dalam hati
dan aku kembali bekerja..

beberapa menit,,
..
kok jidatku panas ya..
"biarin, biar mati kuman2nya !" kataku dlm hati.
..
tapi kok lama2 panasnya makin jadi ya..
padahal aku duduk di depan AC. badanku kedinginan,, tapi jidatku panasnya minta tolong..
tahan put, tahan...
..
panasssssss....
oooohhhh.....

dan aku ga tahan lagi, aku lepas koyo cabe yang lebih pantas disebut koyo jahe. astaganagabonarjadidua...
dan jidatku merahlah.. *waaaaaaaaww,,, kereeennnn*

jerat

jerawat di jidat... benar2 *****at..
aku orangnya bisa dibilang jarang jerawatan. karena kulit aku cenderung kering, bukan berminyak..
tapi ga tau kenapa hari minggu lalu muncul benjol di jidat. aku pikir biang keringet, tapi lama2 keras dan dipegangnya sakit..
hhh...
kira2 kenapa ya, jerawat ini bisa bertengger disini...??
bisa jadi karena seseorang yg lagi deket sama aku sekarang.. *_*
bisa jadi karena kerjaan yg akhir2 ini menguras pikiran.. -.-
bisa jadi karena mau datang bulan.. ;p
bisa jadi karena aku jarang bersihin muka.. :-d
bisa jadi aku berkuman.. :-O

beberapa item terakhir semakin mendekati kebenaran.. hahaha
terutama yg aku jarang bersihin muka pas mau tidur, akhir2 ini...
jadilah jerawat nagkring disitu... *huh!*
muka udah ancur, tambah ga sedep di liat aja gara2 benjolan itu.
apalagi kalo ngucek mata ( jerawatnya deket ma alis kanan ke atas dikit, gitu )

ah, stop talking about jerat..
makin gede dia ntar.. :)

hai semua ..
saya seorang pendatang baru di dunia blogging..
mohon bantuannya ya...